Kamis, 05 Juli 2018

7 Macam Teman tapi hanya 1 Yang Sampai di Akhirat♡

Assalamualaikum warahmatullahi wa Barakatuh πŸ’š.

~~~

7 MACAM TEMAN
(hanya 1 yg sampai di akhirat)


1. "Ta’aruffan”
yaitu teman kenal secara kebetulan, seperti bertemu di kereta, halte bis, cafe dll

2. "Taariiihan”

yaitu teman karna faktor sejarah, seperti teman sekampung, sekost, se'almamater dll.

3. "Ahammiyyatan”

yaitu teman karna kepentingan, (teman bisnis, politik dll)

4. "Faarihan” 

yaitu teman karna sehobi (hobby motor, nyanyi, futsal dll.)

5. "Amalan”

yaitu teman karna profesi, seperti dokter, guru dll.

6. "Aduwwan”

yaitu teman yg terlihat seperti baik, tapi sebenarnya penuh kekebencian..

7. "Hubban Iimaanan”

yaitu teman yg suka MENGINGATKAN-mu serta *MENGAJAK-mu* selalu ke jalan Allah SWT

Dari ke 7 macam teman ini, no.1-6 akan sirna diakhirat, & yg tersisa hanya teman no.7

_namun teman no.7 ini selalu dipandang sebelah mata, selain dinilai sok alim, juga tak menghasilkan duniawi.. apalagi urusan materi_

padahal diakhirat nanti, teman no.7 inilah yg akan diberi SYAFAAT utk membantu kita masuk ke dalam surgaNYA.. "persahabatan yang dilandaskan karena Allah" (QS 49:10)
Apabila penghuni surga tdk menemui teman di dunianya, lalu bertanya kepada Allah SWT :

"Yaa Rabb...kami tidak melihat sahabatku yang sewaktu di dunia, shalat bersama kami, puasa bersama kami dan berjuang bersama kami."

Maka Allah SWT berseru  :
 "Pergilah ke neraka, lalu keluarkan sahabatmu yang di hatinya ada iman walaupun hanya sebesar dzarrah."
(HR Ibnu Mubarokh)

Semoga Allah SWT bisa mengumpulkn kita di akhirat di dalam Jannah Firdaus-Nya

Mari perbanyaklah teman karna jika ada seorang teman yg mengingatkan pada kebaikan berarti dia ingin se surga bersama mu♡
            Jadikan Al-Qur'an bacaan utama ❤

Rabu, 04 Juli 2018

Kisah Pilu Sahabat Rasulullah

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuhπŸ’š.

~~~
Baca ya
😭😭😭😭😭

Kisah ini terjadi pada diri Rasulullah SAW sebelum wafat.
Rasulullah SAW telah jatuh sakit agak lama,
sehingga keadaan beliau sgt lemah.

Pada suatu hari Rasulullah SAW meminta Bilal memanggil semua shbt dtg ke Masjid.
Tidak lama kmdian,
penuhlah Masjid dgn para shbt.
Semuanya merasa rindu setelah agak lama tidak mendpt taushiyah dr Rasulullah SAW.
Beliau duduk dgn lemah di atas mimbar.
Wajahnya terlihat pucat,
menahan sakit yg tgh di deritanya.

Kemudian Rasulullah SAW bersabda: "Wahai sahabat2 ku semua. Aku ingin bertanya, apakah telah aku sampaikan semua kpdmu,
bahwa sesungguhnya Allah SWT itu adalah satu2nya Tuhan yg layak di sembah?"

Semua shbt menjwb dgn suara bersmgt,
" Benar wahai Rasulullah,
Engkau telah sampaikan kpd kami bahwa sesungguhnya Allah SWT adalah satu2nya Tuhan yg layak disembah."
Beliau duduk dgn lemah di atas mimbar.
Wajahnya terlihat pucat,
menahan sakit yg tgh di deritanya.

Kemudian Rasulullah SAW bersabda: "Wahai sahabat2 ku semua. Aku ingin bertanya, apakah telah aku sampaikan semua kpdmu,
bahwa sesungguhnya Allah SWT itu adalah satu2nya Tuhan yg layak di sembah?"

Semua shbt menjwb dgn suara bersmgt,
" Benar wahai Rasulullah,
Engkau telah sampaikan kpd kami bahwa sesungguhnya Allah SWT adalah satu2nya Tuhan yg layak disembah."
Kemudian Rasulullah SAW bersabda:
"Persaksikanlah ya Allah.
Sesungguhnya aku telah menyampaikan amanah ini kpd mrk."

Kemudian Rasulullah bersabda lagi,
dan setiap apa yg Rasulullah sabdakan selalu dibenarkan oleh para sahabat.

Akhirnya sampailah kpd satu pertanyaan yg menjadikan para shbt sedih dan terharu. 
Rasulullah SAW bersabda:
"Sesungguhnya,
aku akan pergi menemui Allah.
Dan sblm aku pergi,
aku ingin menyelesaikan segala urusan dgn manusia.
Maka aku ingin bertanya kpd kalian semua.
Adakah aku berhutang kpd kalian?
Aku ingin menyelesaikan hutang tersebut.
Krn aku tidak mahu bertemu dgn Allah dlm keadaan berhutang dgn manusia."

Ketika itu semua shbt diam,
dan dlm hati masing2 berkata "Mana ada Rasullullah SAW berhutang dgn kita?
Kamilah yg byk berhutang kpd Rasulullah".
Rasulullah SAW mengulangi pertanyaan itu sebyk 3 kali.

Tiba2 bangun seorg lelaki yg bernama UKASYAH,
seorg shbt mantan preman sblm masuk Islam,
dia berkata:

"Ya Rasulullah!
Aku ingin sampaikan masalah ini.
Seandainya ini dianggap hutang,
Maka aku minta engkau selesaikan. Seandainya bkn hutang,
maka tidak perlulah engkau berbuat apa2".

Rasulullah SAW berkata: "Sampaikanlah wahai Ukasyah".
Maka Ukasyah pn mulai bercerita:
"Aku masih ingat ketika perang Uhud dulu,
satu ketika engkau menunggang kuda,
lalu engkau pukulkan cemeti ke belakang kuda.
Ttp cemeti tsb tidak kena pada belakang kuda,
Tapi jesteru terkena pada dadaku,
Krn ketika itu aku berdiri di
belakang kuda yg engkau tunggangi wahai Rasulullah".

Mendgr itu,
Rasulullah SAW berkata: "Sesungguhnya itu adalah hutang wahai Ukasyah.
Kalau dulu aku pukul engkau,
Maka hari ini aku akan terima hal yg sama."
Dgn suara yg agak tinggi,
Ukasyah berkata: "Kalau begitu aku ingin segera melakukannya wahai Rasulullah."

Ukasyah seakan2 tidak merasa bersalah mengatakan demikian. 

Sdgkan ketika itu sebahagian shbt berteriak marah pd Ukasyah. 
"Sungguh engkau tidak berperasaan Ukasyah. bknkah Baginda sdg sakit.
Ukasyah tidak menghiraukan semua itu.
Rasulullah SAW meminta Bilal mengambil cambuk di rumah anaknya Fatimah.

Bilal meminta cambuk itu dari Fatimah,
Kemudian Fatimah bertanya: "Utk apa Rasulullah meminta cambuk ini wahai Bilal?"

Bilal menjwb dgn nada sedih: "Cambuk ini akan digunakan Ukasyah utk memukul Rasulullah"

Terperanjat dan menangis Fatimah seraya berkata:
"Knp Ukasyah hendak pukul ayahku Rasulullah?
Ayahku sdg sakit,
kalau mahu mukul,
pukullah aku anaknya".
Bilal menjwb: "Sesungguhnya ini adalah urusan antara mrk berdua".

Bilal membawa cambuk tersebut ke Masjid lalu diberikan kepada Ukasyah.
Setelah mengambil cambuk,
Ukasyah menuju ke hdpn Rasulullah. 

Tiba2 Abu bakar berdiri menghalangi Ukasyah sambil
berkata: "Ukasyah..! kalau kamu hendak memukul,
pukullah aku.
Aku org yg pertama beriman dgn apa yg Rasulullah SAW sampaikan.
Akulah sahabtnya di kala suka dan duka.
Kalau engkau hendak memukul,
maka pukullah aku".
Rasulullah SAW: "Duduklah wahai Abu Bakar.
Ini urusan antara aku dgn Ukasyah".

Ukasyah menuju kehdpn Rasulullah.
Kemudian Umar berdiri menghalangi Ukasyah sambil berkata:

"Ukasyah...
kalau engkau mahu mukul,
pukullah aku.
Dulu mmg aku tidak suka mendgr nama Muhammad,
bahkan aku prnh berniat utk menyakitinya,
itu dulu.
Skrg tidak boleh ada seorg pn yg blh menyakiti Rasulullah Muhammad.
Kalau engkau berani menyakiti Rasulullah,
Maka langkahi dulu mayatku..."
Lalu dijwb oleh Rasulullah SAW:
"Duduklah wahai Umar.
Ini urusan antara aku dgn Ukasyah".

Ukasyah menuju kehdpan Rasulullah,
tiba2 berdiri Ali bin Abu Talib sepupu sekaligus menantu Rasulullah SAW.

Dia menghalangi Ukasyah sambil berkata: "Ukasyah, pukullah aku saja.
Darah yg sama mengalir pada tubuhku ini wahai Ukasyah".

Lalu dijwb oleh Rasulullah SAW:
"Duduklah wahai Ali,
ini urusan antara aku dgn Ukasyah" .

Ukasyah semakin dekat dg Rasulullah.
Tiba2 tanpa disangka, bangkitlah kedua cucu kesygan Rasulullah SAW iaitu Hasan dan Husen. 
Mrk berdua memegangi tgn Ukasyah sambil memohon.
"Wahai Paman,
pukullah kami Paman, kakek kami sdg sakit,
Pukullah kami saja wahai Paman,
Sesungguhnya kami ini cucu kesygn Rasulullah,
dgn memukul kami sesungguhnya itu sama dgn menyakIiti kakek kami,
wahai Paman"

Lalu Rasulullah SAW berkata: "Wahai cucu2 kesyganku duduklah kalian.
Ini urusan kakek dgn Paman Ukasyah".

Begitu sampai di tangga mimbar,
dgn lantang Ukasyah berkata:
"Bagaimana aku mahu memukul engkau ya Rasulullah.
Engkau duduk di atas dan aku di bawah.
Kalau engkau mahu aku pukul,
Maka turunlah ke bawah sini."

Rasulullah SAW mmg manusia terbaik.
Kekasih Allah itu meminta bbrp shbt memapahnya ke bawah.
Rasulullah didudukkan pada sebuah kursi,
lalu dgn suara tegas Ukasyah berkata lagi:

"Dulu waktu engkau memukul aku,
aku tidak memakai baju,
Ya Rasulullah"
Para shbt sgt geram mendgr perkataan Ukasyah.
Tanpa ber-lama2 dlm keadaan lemah, Rasulullah membuka bajunya.
Kemudian terlihatlah tubuh Rasulullah yg sgt indah,
sdg bbrp batu terikat di perut Rasulullah pertanda Rasulullah sdg menahan lapar.

Kemudian Rasulullah SAW berkata:
"Wahai Ukasyah,
Segeralah dan jgnlah kamu ber-lebih2an.
Nanti Allah akan murka padamu."

Ukasyah langsung menghambur menuju Rasulullah SAW,
Cambuk di tgnnya ia buang jauh2,
Kemudian ia peluk tubuh Rasulullah SAW seerat2nya.
Sambil menangis se-jadi2nya, 
Ukasyah berkata:
"Ya Rasulullah, ampuni aku,
Maafkan aku,
Mana ada manusia yg sanggup menyakiti engkau ya Rasulullah.
Sengaja aku
melakukannya agar aku dpt merapatkan tubuhku dgn tubuhmu.
Karena Engkau pernah mengatakan "Barang siapa kulitnya pernah bersentuhan denganKu diharamkan api neraka atasnya"

Seumur hidupku aku ber-cita2 dpt memelukmu.
Krn sesungguhnya aku tahu bahwa tubuhmu tidak akan dimakan oleh api neraka. 
Dan sungguh aku takut dgn api neraka.
Maafkan aku ya Rasulullah..."

Rasulullah SAW dgn senyum berkata:

"Wahai sahabat2ku semua,
kalau kalian ingin melihat ahli Syurga,
Maka lihatlah Ukasyah.."

Semua shbt menitiskan air mata. Kemudian para shbt
bergantian memeluk Rasulullah SAW.

Semoga dgn membaca ini bila ada air mata ini membuktikan kecintaan kita kpd kekasih Allah SWT...
Allahumma sholli 'alaa Muhammad. 
Allahumma sholli 'alayhi wassalam...
Semoga Allah SWT selalu meredhai kita semua,
Aamiin...

Mari sebarkan kisah ini

Orang Yang Didoakan Malaikat

Assalamualaikum warahmatullahi wa Barakatuh πŸ’š.

~~~

10 ORANG YANG DIDOAKAN MALAIKAT

Berikut golongan-golongan yang didoakan oleh malaikat:

1. Orang yang tidur dalam keadaan bersuci.
"Barangsiapa yang tidur dalam keadaan suci, maka malaikat akan bersamanya di dalam pakaiannya. Dia tidak akan bangun hingga malaikat berdoa; Ya Allah, ampunilah hamba-Mu si fulan karena tidur dalam keadaan suci."
(HR. Imam Ibnu Hibban dari Abdullah bin Umar)

2. Orang yang sedang duduk menunggu waktu sholat.
"Tidaklah salah seorang di antara kalian yang duduk menunggu sholat, selama ia berada dalam keadaan suci, kecuali para malaikat akan mendoakannya; Ya Allah, ampunilah ia. Ya Allah sayangilah ia."
(HR. Imam Muslim dari Abu Hurairah, Shahih Muslim: 469)

3. Orang-orang yang berada di shaf barisan depan di dalam sholat berjamaah.
"Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat kepada (orang - orang) yang berada pada shaf-shaf terdepan."
(HR. Imam Abu Dawud dan Ibnu Khuzaimah dari Barra' bin 'Azib)

4. Orang yang menyambung shaf sholat berjamaah (tidak membiarkan kosong di dalam shaf).
"Sesungguhnya Allah dan para malaikat selalu bershalawat kepada orang-orang yang menyambung shaf-shaf."
(HR. Imam Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban, dan Al Hakim meriwayatkan dari Aisyah)

5. Para malaikat mengucapkan "aamiin" ketika seorang Imam selesai membaca Al-Fatihah.
"Jika seorang Imam membaca; ghairil maghdhuubi 'alaihim waladh-dhaalinn', maka ucapkanlah oleh kalian "aamiin", karena barangsiapa ucapannya itu bertepatan dengan ucapan malaikat, maka ia akan diampuni dosanya yang masa lalu."
(HR. Imam Bukhari dari Abu Hurairah, Shahih Bukhari: 782)

6. Orang yang duduk di tempat sholatnya setelah melakukan sholat.
"Para malaikat akan selalu bershalawat (berdoa) kepada salah satu diantara kalian selama ia ada di dalam tempat sholat di mana ia melakukan sholat, selama ia belum batal wudhunya, (para malaikat) berkata; Ya Allah ampunilah dan sayangilah ia."
(HR. Imam Ahmad dari Abu Hurairah, Al-Musnad no. 8106)

7. Orang-orang yang melakukan sholat shubuh dan ashar secara berjama'ah.
"Para malaikat berkumpul pada saat sholat shubuh lalu para malaikat (yang menyertai hamba) pada malam hari (yang sudah bertugas malam hari hingga shubuh) naik (ke langit), dan malaikat pada siang hari tetap tinggal. Kemudian mereka berkumpul lagi pada waktu sholat 'ashar dan malaikat yang ditugaskan pada siang hari (hingga sholat 'ashar) naik (ke langit) sedangkan malaikat yang bertugas pada malam hari tetap tinggal, lalu Allah bertanya kepada mereka, "Bagaimana kalian meninggalkan hamba-Ku?", mereka menjawab; kami datang sedangkan mereka sedang melakukan sholat dan kami tinggalkan mereka sedangkan mereka sedang melakukan sholat, maka ampunilah mereka pada hari kiamat."
(HR. Imam Ahmad dari Abu Hurairah, Al-Musnad no. 9140)

8. Orang yang mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuan orang yang didoakan.
"Doa seorang muslim untuk saudaranya yang dilakukan tanpa sepengetahuan orang yang didoakannya adalah doa yang akan dikabulkan. Pada kepalanya ada seorang malaikat yang menjadi wakil baginya, setiap kali dia berdoa untuk saudaranya dengan sebuah kebaikan, maka malaikat tersebut berkata;  "aamiin" dan engkau pun mendapatkan apa yang ia dapatkan."
(HR. Imam Muslim dari Ummud Darda', Shahih Muslim: 2733)

9. Orang-orang yang berinfak.
"Tidak satu hari pun di mana pagi harinya seorang hamba ada padanya kecuali 2 malaikat turun kepadanya, salah satu diantara keduanya berkata, "Ya Allah, berikanlah ganti bagi orang yang berinfak", dan lainnya berkata, "Ya Allah, hancurkanlah harta orang yang pelit (bakhil)".
(HR. Imam Bukhari dan Imam Muslim dari Abu Hurairah, Shahih Bukhari: 1442 dan Shahih Muslim: 1010)

10. Orang yang sedang makan sahur.
"Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat (berdoa ) kepada orang-orang yang sedang makan sahur" Insya Allah termasuk di saat sahur untuk puasa "sunnah".
(HR. Imam Ibnu Hibban dan Imam Ath-Thabrani, dari Abdullah bin Umar)


Semoga kita bisa mendapatkan keuntungan ini di dunia maupun di akhirat... Aamiin.

Jadikan Al-Qur'an bacaan utama ❤

7 Macam Teman tapi hanya 1 Yang Sampai di Akhirat♡

Assalamualaikum warahmatullahi wa Barakatuh πŸ’š. ~~~ 7 MACAM TEMAN (hanya 1 yg sampai di akhirat) 1. "Ta’aruffan” yaitu teman ke...